Sumber Bisnis untuk Wedding Entrepreneur

Kiat Bisnis : Marketing

Kiat Mendapatkan Rujukan Bisnis Lebih Banyak Dari Klien Dan Rekan Vendor

[[ 1583460000 * 1000 | amDateFormat: 'll']] | 2,207 kunjungan


Pernahkah Anda mendapatkan klien yang membeli produk atau jasa Anda atas rujukan teman, keluarga, atau kolega mereka? Rujukan atau referrals, khususnya di industri pernikahan, menjadi hal yang esensial untuk mengembangkan bisnis Anda. Banyak sekali wedding organizer serta wedding planner yang mempunyai daftar vendor-vendor pernikahan yang mereka berikan kepada klien sebagai referral. Tidak jarang juga calon pengantin meminta rekomendasi vendor dari teman-teman serta keluarga mereka. Apabila Anda merasa jarang mendapatkan referral, mungkin Anda belum mengeksplorasi kesempatan untuk mendapatkan referral. Simak beberapa tips berikut ini untuk mendapatkan rujukan dari klien maupun vendor yang pernah bekerja sama dengan Anda.

1. Pastikan Anda Memberi Layanan Berkualitas Tinggi

Tidak hanya klien Anda yang berhak mendapatkan layanan yang berkualitas tinggi, namun setiap vendor yang bekerja sama dengan Anda juga patut diberikan layanan yang sama. Bila hasil kerja Anda melebihi ekspektasi para klien dan juga vendor lain dalam satu proyek, mereka akan dengan senang hati merekomendasikan Anda ke teman-teman serta klien lainnya. Baik pernikahan ataupun proyek kolaborasi antar-vendor dapat menjadi kesempatan yang bagus untuk mendapatkan rujukan. Pastikan Anda selalu memberikan usaha 110% serta hasil yang memuaskan agar banyak yang secara organik ingin merekomendasikan bisnis Anda ke pihak lain.

2. Tanyakan Kemungkinan Referral Secara Langsung

Banyak yang merasa segan untuk aktif meminta rujukan secara langsung. Namun, menjadi pasif pun tidak akan membantu menambahkan jumlah rujukan yang Anda dapatkan. Bila Anda meminta secara langsung, klien atau rekan vendor akan sadar bahwa Anda sedang mencoba mencari klien sebanyak-banyaknya dan akan turut membantu. Semua vendor di industri pernikahan pasti tahu betapa sulitnya mendapatkan klien baru ketika bisnis mereka baru mulai, maka saling memberi rujukan sudah menjadi tata krama di komunitas industri pernikahan ini. Berhati-hatilah untuk tidak terlalu lancang dalam meminta referral. Anda dapat meminta secara spesifik, namun dengan bahasa yang layak seperti menanyakan apabila mereka mempunyai teman atau klien yang tertarik akan layanan yang Anda tawarkan. Ingatkan juga kepada mereka apa saja yang membuat bisnis Anda berbeda dari yang lain.

3. Tawarkan Insentif Timbal Balik

Salah satu trik jitu untuk mendapatkan rujukan adalah dengan menawarkan timbal balik. Misalnya, Anda bisa meminta klien Anda untuk , Anda dapat memberikan diskon kepadanya. Anda juga bisa menjalin partnership yang serupa dengan para wedding organizer dan wedding planner karena banyak sekali calon pengantin yang memercayai mereka untuk memilih vendor-vendor pernikahannya. Ketika berkolaborasi bersama vendor-vendor lain, Anda dapat bertukar nama-nama klien yang sedang merencanakan pernikahannya.

4. Bantu Rekan Vendor Memasarkan Bisnisnya

Referral tidak hanya dalam bentuk rujukan kepada klien baru. Anda dapat memberikan berbagai cara agar klien atau rekan vendor Anda dapat merujuk Anda, salah satunya adalah dalam bentuk exposure di media sosial. Mintalah klien Anda serta vendor-vendor yang bekerja sama dengan Anda untuk selalu men-tag Anda di unggahan media sosial yang menampilkan hasil kerja Anda. Cara lain adalah dengan meminta izin untuk mendapatkan kontak-kontak vendor lain yang mungkin tertarik untuk bekerja sama dengan Anda untuk proyek pernikahan selanjutnya. Misalnya, bila Anda adalah vendor katering, Anda dapat berpartner dengan vendor venue untuk saling merujuk satu sama lain kepada klien.

5. Mengucapkan Terima Kasih

Jangan lupa untuk selalu berterima kasih kepada orang-orang yang telah merujuk bisnis Anda ke pihak lain. Anda dapat berterima kasih secara langsung dengan menelpon atau mengirim pesan. Anda juga dapat berterima kasih dengan mengirimkan suatu hadiah, seperti parsel artistik atau salah satu produk Anda. Hal ini tidak hanya membangun hubungan yang lebih harmonis dengan para klien dan sesama vendor, namun juga membuat mereka lebih termotivasi dalam merujuk bisnis Anda kepada teman, keluarga, ataupun klien mereka.

Ikuti Percakapan
BACA [[blogCommentsCtrl.commentsMeta.total]] Komentar
[[ comment.createdAt | amDateFormat: 'll | HH:mm']]

[[comment.account.data.accountable.data.businessName]] [[comment.account.data.accountable.data.fullName]]

[[ comment.content | extractEmoji ]]