Sumber Bisnis untuk Wedding Entrepreneur

Kiat Bisnis : Marketing

Tips Mempromosikan Konten TikTok untuk Bisnis Pernikahan

[[ 1628042400 * 1000 | amDateFormat: 'll']] | 2,013 kunjungan

Saat ini, TikTok telah menjadi salah satu platform media sosial yang paling efektif untuk perkembangan bisnis. Memiliki 1 miliar pengguna aktif di seluruh dunia membuat aplikasi gubahan ByteDance ini kian populer. Tak hanya didominasi oleh Gen Z dengan rentang usia 16-24 tahun, rupanya kini TikTok telah berhasil membawa generasi millennials dan Gen X untuk ikut terlibat lebih jauh melalui platform yang satu ini. Para pengguna pun dimanjakan dengan segudang fitur pendukung yang dapat menunjang seluruh kreatifitasnya. Tak ayal, hal ini menjadikan audiens kerap berlomba-lomba untuk menciptakan konten sebaik mungkin. Inilah yang membuat para pelaku usaha mulai menjadikan TikTok sebagai sarana yang paling menjanjikan demi pertumbuhan bisnis.

Mengapa pengaruh TikTok begitu kuat? Tidak seperti platform kompetitornya, algoritma TikTok dinilai bekerja lebih unggul dibanding Instagram dan Youtube. Sandra Yulia Uno, Digital Marketing Strategist Bridestory pun turut mengemukakan pendapatnya terkait fenomena ini. "Audience di TikTok jauh lebih aktif secara engagement dan video views. Banyak video viral yang mulanya berasal dari TikTok," ujarnya saat ditanya perihal keunggulan TikTok dibanding platform lain.

Hal ini terbukti dengan akun tanpa pengikut yang masih bisa mendapatkan jutaan tampilan pada video yang diunggah. Jadi, besaran jumlah followers bukanlah masalah besar bagi para penggunanya. Konten yang dikemas dengan menarik adalah kunci utama bila Anda ingin melebarkan sayap bisnis melalui TikTok. Platform berbasis audio visual ini juga menyediakan layanan iklan berbayar sebagai salah satu strategi pemasaran.

CARA PROMOSI KONTEN TIKTOK UNTUK BISNIS

  1. Perhatikan perhitungan algoritma TikTok
    Algoritma TikTok memungkinkan penggunanya untuk menemukan konten dengan mudah pada laman utama yang disebut For Your Page. Perlu diketahui, tidak semua video dapat dengan mudah muncul di laman ini. Indikator perhitungan algoritma TikTok ditentukan dari seberapa banyak penayangan ulang, penyelesaian video, pembagian video, komentar, hingga jumlah likes yang diperoleh. "Kami menyarankan agar konten yang Anda buat dapat disesuaikan dengan tren, baik dari sisi lagu maupun tipe konten, misalnya penggunaan objek orang sebagai visual utama. Hindari pemasangan banner promosi secara berlebihan. Jadi, pastikan konten Anda benar-benar informatif agar dapat mendulang lebih banyak penonton," jelas Sandra.
  2. Exposure ditentukan oleh performa setiap video
    TikTok menghitung interaksi pada setiap video individual, bukan profil Anda secara keseluruhan. Nantinya, TikTok akan membantu video yang baru saja Anda unggah untuk ditayangkan ke dalam daftar video populer atau laman For You, meskipun jumlah penayangan yang Anda raih belum termasuk banyak. Jika video Anda diterima dengan baik oleh para pengguna, kemungkinan besar video Anda akan terus mendapat sorotan ke jangkauan pengguna yang lebih lebih luas dari sebelumnya. Jadi, meskipun Anda hanya memiliki sedikit pengikut, kesempatan untuk mendapat jumlah penayangan yang berlimpah tetaplah besar.
  3. Gunakan hashtag dan musik yang sedang viral
    Musik yang sedang tren akan diprioritaskan di aplikasi Tiktok. Anda dapat memilih iringan musik untuk melihat semua video terkait. Hingga saat ini, belum ada panduan konkret tentang hashtag mana yang paling berdampak, tetapi #fyp, #foryou, dan #foryourpage dianggap meningkatkan peluang yang besar untuk muncul di laman utama For You. Selain itu, hashtag yang relevan juga berpengaruh besar untuk mengelompokkan jenis konten yang Anda buat. "Usahakan agar penggunaan hashtag tidak terlalu hard selling. Bagi vendor pernikahan, opsi relationship challenge atau lagu di TikTok bisa diterapkan untuk konten kita. Dengan menggunakan lagu atau challenge itulah kita dapat meraih audiens yang lebih luas," Sandra menuturkan.
  4. Video lama dapat menjadi trending
    Ketahuilah bahwa TikTok selalu memantau kinerja semua video Anda, bahkan untuk video yang telah lama diunggah sekalipun. Jika salah satu video Anda mendapatkan peningkatan engagement secara tiba-tiba, kemungkinan besar musik atau hashtag yang Anda pilih sedang mengalami lonjakan popularitas. Inilah yang membuat sebuah video bisa tiba-tiba saja kembali viral dan muncul di halaman For You mayoritas pengguna. Dengan kata lain, algoritma TikTok telah membantu untuk mendorong video Anda kepada kelompok pengguna baru.

JENIS-JENIS TIKTOK ADS

Bagaimana cara promosi berbayar untuk para pelaku usaha? Menjanjikan jangkauan audiens yang lebih luas, TikTok Bisnis menawarkan banyak sekali opsi untuk Anda yang ingin beriklan di dalam platform. Berikut ragam jenis iklan yang dapat Anda pilih.

  1. Brand Takeover
    Jangan lupa untuk persiapkan anggaran yang besar jika Anda ingin mengambil jenis iklan yang satu ini. Melalui Brand Takeover, Anda dapat mendominasi platform dengan cara mengambil alih seluruh layar selama beberapa detik, sebelum akhirnya berubah menjadi iklan video In-Feed.
  2. Branded AR Content
    Ini merupakan pilihan yang tepat jika Anda tengah membuat kampanye tertentu. Karena setiap pengguna dapat merancang filter dan musik pribadi di dalam aplikasi. Para audiensi pun dapat berkreasi semaksimal mungkin dengan menggunakan konten augmented reality (AR) yang telah disediakan oleh brand untuk digunakan dalam pembuatan video mereka.
  3. In-Feed Video
    Pernahkah Anda melihat iklan yang muncul di antara Instagram Story? Nah, jenis iklan yang satu ini juga memiliki format yang hampir serupa. Ia akan muncul di antara video pengguna lainnya saat Anda menggulir laman utama For Your page.
  4. Branded Hashtag Challenges
    Hashtag challenges dapat Anda gunakan untuk mendorong lebih banyak partisipasi pengguna. Ajak mereka untuk menirukan suatu tindakan tertentu dengan membuat video a la mereka sendiri. Ini merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk menumbuhkan brand awareness.
  5. Sponsored influencer content
    Sebarkan kampanye brand Anda melalui influencer atau orang-orang yang paling berpengaruh di dalam platform. Perlu dicatat, setiap influencer umumnya memiliki karakteristik dan fokus konten yang berbeda. Jadi, pastikan Anda benar-benar memilih figur publik dengan karakter dan target audiensi yang sesuai dengan brand personality Anda.

Untuk memulai TikTok Ads, Anda perlu mendaftarkan akun baru terlebih dulu melalui https://ads.tiktok.com/ dengan mengisi detail bisnis Anda. Kemudian atur target audiens berdasarkan jenis kelamin, usia, minat, lokasi, dan variabel lainnya. "Akun yang di-setting seperti ini dapat menggunakan kartu kredit sebagai alat alternatif pembayaran. Sayangnya, kita hanya bisa melakukan promotion In-Feed video saja. Sementara untuk kategori lainnya harus menghubungi langsung dedicated account manager TikTok, mengingat adanya minimum spending," ungkap Dilla Edithiana yang juga merupakan tim Digital Marketing Strategist Bridestory.

Selain menggunakan TikTok Ads, Anda juga dapat melakukan promosi lewat engagement dan profile visits. Salah satunya adalah dengan menyajikan konten yang menarik demi meningkatkan jumlah views dan minat pengguna. Ikuti terus TikTok Bridestory untuk mendapatkan lebih banyak inspirasi seputar industri pernikahan, termasuk ide pembuatan konten yang efektif demi kemajuan bisnis Anda.

Ikuti Percakapan
BACA [[blogCommentsCtrl.commentsMeta.total]] Komentar
[[ comment.createdAt | amDateFormat: 'll | HH:mm']]

[[comment.account.data.accountable.data.businessName]] [[comment.account.data.accountable.data.fullName]]

[[ comment.content | extractEmoji ]]