“The Business Resource For Wedding Entrepreneurs”

Business Tips : Marketing

5 Alasan untuk Tidak Membeli Followers Instagram dan Cara Menyiasatinya

[[ 1652835600 * 1000 | amDateFormat: 'll']] | 11k views

Pernahkah Anda terpikir untuk membeli followers palsu di Instagram demi menarik kepercayaan calon konsumen? Beberapa bisnis yang baru saja merintis mungkin kerap tergoda untuk melakukannya. Apalagi, sebagian besar pelanggan memang cenderung lebih memercayai sebuah brand yang memiliki pengikut dalam jumlah besar di Instagram. Inilah mengapa sebagian dari perintis usaha kecil masih sering terlena untuk menggunakan cara ilegal tersebut. Mereka meyakini bahwa followers yang berlimpah—meskipun palsu—dapat meningkatkan reputasi sebuah akun bisnis. Tidak peduli apakah para pengikut palsu itu mampu berkontribusi dengan baik dalam hal engagement atau tidak.


Ditambah lagi, hampir semua platform followers palsu umumnya hanya mewajibkan setiap 'kliennya' untuk menggelontorkan dana yang cukup murah demi bisa meraih banyak pengikut. Jumlah followers yang bisa didapat pun beraneka ragam, mulai dari ratusan hingga ribuan pengikut, tergantung dari kesediaan budget dan paket mana yang akan dipilih. Anda pun hanya perlu duduk manis sambil memantau pergerakan pengikut Anda yang mulai merangkak naik secara perlahan. Namun, apakah cara tersebut benar-benar solutif dan mampu memecahkan masalah yang Anda alami?

Tentu saja jawabannya, tidak. Membeli pengikut palsu di Instagram justru akan memberikan dampak negatif bagi akun Instagram bisnis Anda, mulai dari menurunnya kredibilitas brand hingga berpotensi kehilangan akun bisnis akibat terdeteksi menyalahi aturan yang berlaku di Instagram. Lebih jelasnya, perhatikan pembahasan berikut ini.


5 Alasan untuk Tidak Membeli Followers Instagram

  1. Followers Palsu Tidak Dapat Berkontribusi dengan Engagement Anda
    Memiliki jumlah pengikut yang banyak mungkin akan terlihat menjanjikan bagi pemilik akun bisnis. Karena dengan begitu, Anda akan lebih mudah untuk menggaet perhatian klien potensial. Namun, jika Anda memutuskan untuk membeli followers Instagram dengan harapan untuk menaikkan reputasi brand Anda, maka Anda salah besar. Tingginya jumlah pengikut palsu yang Anda miliki justru akan mengakibatkan rendahnya engagement yang dapat diraih. Karena terkadang mereka hanyalah akun bot yang tidak dapat berinteraksi dengan konten Anda. Para pengikut palsu itu bahkan tidak akan pernah melihat postingan Anda. Sebagai sebuah merek atau vendor pernikahan, tentunya hal ini akan berpotensi merugikan laju bisnis. Sebab, sepinya keterlibatan dalam postingan Anda bisa menyebabkan turunnya rasa kepercayaan konsumen.
    Selain itu, Anda juga akan kesulitan dalam mengoptimalkan strategi media sosial selanjutnya, mengingat Anda tidak mampu lagi menemukan postingan mana yang paling banyak mendapatkan interaksi audiens, sebagaimana bila pengikut Anda adalah 100% asli.
  2. Pihak Instagram Mampu Mendeteksi Akun dengan Followers Palsu
    Masih merasa aman dengan kehadiran pengikut palsu bukan berarti pihak Instagram tidak memantau akun bisnis Anda sama sekali. Saat ini, sistem keamanan dan batasan aturan yang diberlakukan oleh Instagram benar-benar ketat. Mereka bisa dengan mudah mendeteksi akun mana saja yang diduga memiliki aktivitas mencurigakan, termasuk jual-beli followers. Dengan membeli pengikut, Anda telah melanggar pedoman komunitas Instagram dan dapat memicu reaksi dari moderator Instagram. Bukan tidak mungkin Anda akan mendapatkan sejumlah peringatan keras dari pihak Instagram, bahkan mereka bisa menangguhkan akun Anda ataupun menghapusnya secara permanen. Selain itu, jumlah followers Anda mungkin saja akan berkurang secara perlahan. Hal ini karena pihak Instagram selalu rutin melakukan pembersihan akun palsu demi kenyamanan para penggunanya.
  3. Pengguna Instagram Asli Tidak Akan Mengikuti Anda
    Anda mungkin berpikir bahwa pelanggan dengan akun asli tidak akan menyadari bahwa jumlah pengikut Anda adalah hasil dari pembelian secara ilegal. Padahal, nyatanya saat ini banyak sekali orang yang sudah mampu membedakan dengan baik, mana akun Instagram dengan followers asli dan mana yang tidak. Umumnya, hal ini dapat terlihat dari rentetan komentar yang muncul dalam unggahan Anda. Bila terdapat sejumlah komentar aneh dari akun yang tidak jelas, dapat dipastikan mereka akan berpikir dua kali untuk mengikuti profil Anda.
  4. Menjamurnya Komentar Tidak Pantas dari Akun Spam
    Anda tidak akan bisa mengatur komentar apa saja yang boleh ditinggalkan oleh followers, kecuali jika Anda menghapus atau membatasinya. Kebanyakan akun palsu yang diberikan oleh platform jual-beli followers adalah profil random yang berpotensi sebagai spammer. Mereka bisa saja meninggalkan berbagai komentar aneh dengan bahasa yang sulit dimengerti, dan bahkan tidak berkaitan sama sekali dengan isi konten yang Anda unggah. Tentunya hal ini akan lebih berbahaya. Sebab, mereka dapat menulis apa pun di dalam profil Anda, termasuk suatu hal yang tidak pantas sekalipun.
  5. Membeli Followers Dapat Merusak Kredibilitas Brand Anda
    Tidak ada satupun pebisnis yang ingin usahanya hancur bukan? Jadi, hindari praktik terlarang yang satu ini sebisa mungkin. Membeli followers Instagram secara ilegal dapat berpotensi merusak kredibilitas vendor Anda, karena adanya ketidakseimbangan jumlah pengikut dengan interaksi yang didapat. Misalnya, Anda memiliki followers sebanyak 30.000, namun jumlah pengguna yang menyukai postingan Anda hanya berkisar antara 2-3 akun saja, tentu mereka akan dengan mudah menyadari hal ini. Bayangkan saja, Anda telah bersusah payah membangun persona brand Anda sebaik mungkin, namun semua itu hilang dalam sekejap berkat adanya pengikut palsu. Tentu klien potensial yang sempat mampir ke profil Anda akan langsung berbalik arah untuk mencari vendor pernikahan lainnya yang jauh lebih terpercaya.


Yang Perlu Dilakukan Ketimbang Membeli Pengikut Instagram

  1. Manfaatkan Fitur Instagram Reels dengan Konten yang Menarik
    Salah satu faktor yang akan membuat klien potensial tertarik untuk mengikuti Anda adalah dengan menyajikan konten yang atraktif. Saat ini, Instagram telah meluncurkan berbagai fitur menarik yang dapat meningkatkan visibilitas para penggunanya untuk dilihat oleh lebih banyak orang, salah satu di antaranya adalah Instagram Reels. Fitur yang satu ini memungkinkan Anda untuk membuat konten video berkualitas tinggi disertai ragam pilihan efek, audio, dan tools menarik lainnya. Selain itu, Anda juga diperkenankan untuk mengedit video melalui aplikasi pihak ketiga. Jangan lupa untuk menyertakan sejumlah hashtag yang relevan dan pilih audio yang tengah populer digunakan sekarang ini. Saat video berhasil diunggah, algoritma Instagram Reels akan membantu konten Anda untuk lebih banyak muncul di laman feed pengguna. Semua ini tergantung pada interaksi user, kualitas video, dan tingkat popularitas konten.
  2. Promosikan Akun Instagram Brand Anda
    Sudah memiliki akun bisnis bukan berarti Anda bisa lepas tangan begitu saja. Teruslah promosikan eksistensi akun Instagram vendor Anda dalam setiap kesempatan. Sertakan di dalam alamat website, kartu nama Anda, brosur, e-mail signature, ataupun materi promosi lainnya. Ini akan lebih mudah apabila username di seluruh media sosial Anda benar-benar konsisten. Yang terpenting adalah dengan membuat akun Anda terbuka untuk publik sehingga akan lebih mudah muncul di laman pencarian pengguna.
  3. Jagalah Hubungan yang Erat dengan Pengikut Anda
    Ingin sosial media Anda dibanjiri oleh tanggapan followers? Kuncinya adalah dengan membangun interaksi yang ideal bersama mereka, mulai dari menanggapi komentar, membuat konten tanya-jawab di Instagram Story, hingga membagikan konten buatan followers ke dalam laman Instagram Anda. Semakin banyak interaksi yang terjalin, maka algoritma Instagram akan mendorong konten Anda untuk lebih banyak muncul di feed pengguna. Anda juga dianjurkan untuk sering melibatkan diri dengan pengguna lainnya, mulai dari memberi like, mengomentari, hingga menyimpan konten mereka. Instagram jauh lebih menyukai profil yang terlihat aktif.
  4. Buat Sejumlah Kontes atau Giveaway
    Tidak ada orang yang tidak menyukai sebuah giveaway, apalagi bila kontes tersebut dibarengi dengan hadiah yang menggiurkan. Dengan sejumlah persyaratan umum, seperti share, like, dan comment, kontes giveaway Instagram terbukti mampu meningkatkan jumlah pengikut dengan cepat. Hal ini dikarenakan interaksi yang terjalin dengan audiens dapat mendatangkan engagement yang tinggi. Sehingga berpotensi untuk menarik pengikut baru sekaligus memperkuat jangkauan.

Itulah sejumlah alasan untuk tidak membeli followers Instagram dan apa saja kiat yang perlu Anda lakukan untuk menyiasatinya. Jangan lupa untuk terus mengikuti tren terbaru yang sedang hit di media sosial agar konten Anda mudah terlacak oleh algoritma Instagram.

Join The Conversation
Read [[blogCommentsCtrl.commentsMeta.total]] Comments
[[ comment.createdAt | amDateFormat: 'll | HH:mm']]

[[comment.account.data.accountable.data.businessName]] [[comment.account.data.accountable.data.fullName]]

[[ comment.content | extractEmoji ]]